Pembajak Somalia Tembaki Heli US Navy
Jumat, 28 Agustus 2009 – 06:13 WIB
Memang, sejak merampas Win Far di Teluk Aden, para perompak telah menggunakan kapal tersebut sebagai basis untuk menyerang kapal-kapal komersial lainnya, termasuk kapal Maersk Alabama berbendera AS. Empat bajak laut merebut Maersk Alabama pada bulan April lalu, dan menjadikan kapten kapal, Richard Phillips sebagai sandra.
Richard Phillips ditahan selama lima hari di sebuah sekoci di lepas pantai, sampai penembak jitu Angkatan Laut AS menembak mati tiga dari para penculiknya.
Juru bicara Armada ke-5 AL AS yang berbasis di Bahrain, Letnan Nathan Christensen, menyatakan bahwa penembakan hari Rabu itu baru pertama kali terjadi. Padahal, saban hari helikopter AL AS itu terbang untuk mengintai di atas daerah di mana pembajak yang menguasai kapal tengaj menunggu uang tebusan.
"Empat kapal dagang yang lain dan 105 awak kapal saat ini sedang ditahan oleh bajak laut dekat Win Far. Mereka lego jangkar di sepanjang pantai Somalia, antara kota-kota pelabuhan Hobyo dan Eyl," ungkap Christensen.
DUBAI - Para pembajak Somalia sepertinya tak kenal rasa takut. Bahkan pembajak tak ragu-ragu menembaki helikopter pengintai milik angkatan laut AS.
BERITA TERKAIT
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- Inilah Misi Prabowo ke China, Ada soal Pemberantasan Kemiskinan
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich