Pembakaran Al Quran Bahayakan Tentara AS di Afghanistan
Selasa, 07 September 2010 – 15:15 WIB
MIAMI - Komandan militer AS di Afghanistan, Jenderal David Petraeus, mengingatkan sebuah gereja kecil di Florida yang berencana melakukan pembakaran al-Quran pada hari peringatan serangan 11 September mendatang. Rencana itu dianggap Petraus bakal membahayakan keselamatan tentara AS. "Itu bisa membahayakan pasukan dan bisa membahayakan usaha secara keseluruhan," kata Jenderal David Petraeus, komandan AS dan NATO di Afghanistan, dalam sebuah pernyataan yang dikutip REUTERS.
Peringatan Petraus yang disampaikan kemarin (6/9) itu juga diikuti dengan aksi protes oleh beberapa ratus orang di ibukota Afghanistan, Kabul. Para pengunjuk rasa meneriakkan "Matilah Amerika!" mengutuk pembakaran yang direncanakan oleh Gainesville, Gereja Dove World Outreach Centre yang berbasis di Florida.
Laman milik gereja itu menyebutkan bahwa mereka berusaha untuk mengekspos Islam sebagai agama kekerasan dan menindas. Laman tersebut juga menampilkan tanda bertuliskan "Islam of the Devil"
Baca Juga:
MIAMI - Komandan militer AS di Afghanistan, Jenderal David Petraeus, mengingatkan sebuah gereja kecil di Florida yang berencana melakukan pembakaran
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer