Pembalap Moto3 Meninggal Dunia, Balapan Tetap Lanjut, Bagnaia Kecewa Berat

jpnn.com, ITALIA - Pembalap Ducati Francesco Bagnaia mengaku tidak menikmati jalannya balapan di MotoGP Italia 2021 setelah mendengar tewasnya rider Moto3, Jason Dupastquier saat kecelakaan di sesi kualifikasi, Sabtu (29/5).
Berita meninggalnya pembalap berusia 19 tahun itu diumumkan pada Minggu (31/5) sebelum balapan kategori MotoGP digelar.
Seluruh pembalap Moto2 dan MotoGP melakukan prosesi mengheningkan cipta sebelum melakukan balapan GP Italia.
Bagnaia padahal mengatakan sudah tidak ingin balapan, tetapi tidak ada keputusan dari panitia untuk menghentikannya.
Hal itu tentu membuat, pria kelahiran Italia berusia 24 tahun itu tidak fokus, sehingga dia mengalami kecelakaan di lap kedua balapan.
Padahal saat itu, dia sedang berada di urutan terdepan.
“Saya memulai balapan berada di depan, tetapi misalnya saya finis pertama atau terakhir hari ini, tidak ada yang berubah," kata Bagnaia seperti dikutip dari Autosport, Senin (31/5).
Menurut dia, balapan MotoGP Italia merupakan salah satu hal paling buruk dalam hidupnya. Dia juga mengaku tidak nyaman dalam balapan tersebut.
Pembalap Ducati Francesco Bagnaia kecewa balapan di MotoGP Italia 2021 teteap berjalan meski rider Moto3, Jason Dupastquier telah tewas.
- Jadwal MotoGP Argentina 2025: Jumat Bisa Jadi Hari Tersulit
- Pirelli Akan Menggantikan Michelin di MotoGP Mulai 2027
- MotoGP 2025: Kapan Jorge Martin Kembali?
- Jorge Martin Sebut Dirinya Sudah Pulih, Bakal Turun di MotoGP Argentina
- Spesifikasi Motor Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Rupanya Berbeda
- MotoGP Thailand 2025, Pecco Bagnaia Kesal Diasapi Duo Marquez