Pembangunan BTS Hanya untuk Investor lokal
Jumat, 19 Maret 2010 – 13:48 WIB
JAKARTA- Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa kembali menegaskan bahwa pembangunan menara telekomunikasi Base Transceiver Station (BTS) untuk saat ini hanya boleh dimasuki oleh investor lokal. Bila Pemerintah hanya mengandalkan investor dalam negeri, kata Gita Wirjawan, kebutuhan investasi sektor ini diragukan bisa berjalan maksimal. BKPM pun mengharapkan pemerintah "membuka pintu" bagi masuknya investor asing.
"Menara telekomunikasi tersebut untuk saat ini masih tertutup untuk asing. 100% untuk pelaku usaha dalam negeri," demikian ungkap Hatta kepada wartawan di kantornya, Jl Lapangan Banteng, Jumat (19/3).
Baca Juga:
Sebelumnya, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Gita Wirjawan mengatakan bahwa sektor industri telekomunikasi di Indonesia membutuhkan investasi Rp70-80 triliun per tahun untuk membangun sekitar 150-200 ribu menara telekomunikasi.
Baca Juga:
JAKARTA- Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa kembali menegaskan bahwa pembangunan menara telekomunikasi Base Transceiver Station (BTS)
BERITA TERKAIT
- Danantara Bakal jadi Pilar Baru Ekonomi Nasional
- Tolong Dicatat, Satu Juta Rumah yang Dibangun Qatar Bukan Buat Orang Kaya
- Bahas Swasembada Jagung, Mentan Amran Diskusi dengan Kapolri Jenderal Listyo
- 31 TJSL 2024 dari SPSL Berdampak Luas Bagi Masyarakat
- CPM dan DPRD Tegaskan Legalitas Aktivitas PT AKM di Poboya
- Target Beroperasi 2027, Pabrik Semen Baru di Papua Siap Garap Indonesia Timur