Pembangunan Pembangkit Listrik Dihambat Pembebasan Lahan
Jumat, 07 November 2014 – 14:11 WIB

Pembangunan Pembangkit Listrik Dihambat Pembebasan Lahan
"Bahwa pembangunan PLTU tersebut untuk kepentingan masyarakat juga. Sehingga, segala persoalan yang muncul dalam pelaksanaannya bisa didiskusikan dan segera dicarikan solusi yang menguntungkan semua pihak. Sehingga manfaatnya pun bisa segera dirasakan," harap Jarman.
Baca Juga:
Sebelumnya, Menteri ESDM, Sudirman Said mengatakan, Indonesia bisa mengalami krisis listrik dalam dua tahun ke depan jika pemerintah tidak membuat terobosan dalam membangun pembangkit listrik.
Menurut Sudirman, pemerintah harus membangun 7.000 megawatt listrik setiap tahunnya. Saat ini, kemampuan nasional baru sebatas membangun 2.000 megawatt per tahun. (chi/jpnn)
JAKARTA - Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jarman menyayangkan kurangnya kesadaran dari semua
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- SAFF & Co. Hadirkan MORFOSIA, Perpaduan Seni Instalasi dan Aroma di Central Park
- Perkuat Hubungan Dua Negara, Mohsein Saleh Al Badegel Pertemukan Bamsoet & KADIN Saudi
- Digitalisasi Transaksi Dorong UMKM Pontianak Bersaing di Kancah Nasional
- Tanggapi Perang Tarif Trump, Partai Gelora Dorong BPI Danantara Berinvestasi di AS
- Modernland Realty Pangkas Beban Utang Obligasi Luar Negeri Sebesar Rp1,7 Triliun
- Kementan Gelar Forum Komunikasi Publik Penerbitan Standar Pelayanan Produk PSAT