Pembangunan PLTU Tenayan Sudah 95 Persen
jpnn.com - JAKARTA – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tenayan berkapasitas 2x110 MW di Pekanbaru, Riau, sudah mencapai 95 persen.
Hal itu membuat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan semringah.
Menurut Jonan, PLTU Tenayan akan membuat sistem kelistrikan Riau semakin kuat.
Pasalnya, kebutuhan listrik terus meningkat dengan rata-rata sembilan persen per tahun.
Menggunakan dua mesin turbin, pembangkit ini mengonsumsi 3.000 ton batu bara setiap bulan dengan kalori 3.800-4.700 kkal (kalori rendah).
Sementara itu, sumber batu bara berasal dari Jambi dan Sumatera Selatan.
”Apabila PLTU Tenayan beroperasi, maka akan ada tambahan 220 MW, ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk memenuhi pasokan listrik di Riau," ujar Jonan, kemarin (19/12).
Sementara itu, Direktur Bisnis Regional Sumatera PLN Amir Rosidin menjelaskan, kebutuhan batubara setiap unit PLTU Tenayan kurang lebih sekitar satu juta ton per tahun.
JAKARTA – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tenayan berkapasitas 2x110 MW di Pekanbaru, Riau, sudah mencapai 95 persen. Hal
- Kejagung Dinilai Perlu Terbuka di Kasus Korupsi Rp 300 Triliun
- ASDP Maksimalkan Layanan Penyeberangan Prima pada Libur Nataru
- Tol Palembang-Betung Ditargetkan Rampung pada 2026
- Layanan SIM Keliling Hari Ini, Ada 2 Gerai, Cek di Sini Lokasinya
- Lewat Cara ini, PLN IP Siap Raih Peluang di Pasar Global
- KAI Group Angkut 22,9 Juta Penumpang saat Liburan Nataru 2024-2025