Pembatasan Belum Dilonggarkan Kenapa Kegiatan di Melbourne Kembali Normal?
Ketika pembatasan pergerakan warga pertama kali diumumkan, 90 persen pejalan kaki tidak terlihat.
Namun di awal pekan ini terjadi peningkatan hingga 75 persen jumlah pejalan kaki.
Photo: Walikota Melbourne Sally Capp mengatakan pejalan kaki semakin banyak di Melbourne CBD, dari sebelumnya turun 90 persen menjadi 75 persen. (ABC News: Pat Rocca)
"Memang masih sangat rendah namun kita sudah mulai melihat adanya peningkatan kegiatan," kata Walikota Melbourne Sally Capp.
"Kita mulai melihat restoran dan cafe yang melakukan inovasi dalam bisnis mereka, warga mulai ke kota untuk fisio terapi misalnya, juga semakin banyak toko yang buka".
"Saya kira warga mulai percaya diri untuk keluar, karena mereka melihat angka penyebaran virus terus menurun."
Pemilik mall besar Highpoint Shopping Centre yang terletak di Maribyrnong, sekitar 10 km dari Melbourne CBD mengatakan semakin banyak orang yang datang berbelanja dalam 10 hari terakhir.
Grant Taylor, dari GTP group mengatakan banyak toko yang berencana buka mulai pekan depan setelah perkiraan keadaan darurat di Victoria akan dicabut.
Dalam beberapa hari terakhir, semakin banyak warga yang keluar memenuhi jalan-jalan di kota Melbourne
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata