Pembebasan Lahan Tol Butuh Rp 2,53 Triliun
Senin, 02 Juli 2012 – 02:02 WIB
JAKARTA - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) tahun ini menyiapkan anggaran lebih dari Rp 2,5 triliun untuk biaya pembebasan lahan di 22 proyek jalan tol. Jika di semester pertama pengucuran dana untuk pembebasan lahan 22 proyek jalan tol hanya Rp 135,2 miliar, di semester kedua ini tahun ini BPJT menyiapkan dana hingga Rp 2,4 triliun.
"Kita harapkan pengucurab dana pembebasan tanahnya selama periode Juni-Desember 2012 dapat terealisasi sebesar Rp 2,4 triliun. Pendanaan itu, akan diambil dari sisa dana BLU (Badan Layanan Umum) yang saat ini masih berkisar Rp 3,35 triliun," ujar Kepala BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol), Ahmad Ghani akhir pekan lalu.
Target tersebut ditujukan untuk mencapai rencana operasional sebagian ruas pada 2014. Rencananya, pengguliran dana terbesar akan dialokasikan untuk ruas jalan tol di Jabodetabek yakni senilai Rp 1,27 triliun, kemudian Trans Jawa Rp 666,78 miliar, dan non Trans Jawa Rp 308,21 miliar.
Demi mempercepat target tersebut, saat ini BPJT terus mempercepat proses sosialisasi dan pengukuran di lapangan untuk menghindari tuntutan hukum yang bisa berujung konflik di masa mendatang. "Masyarakat juga harus mau berpartisipasi dan berkompromi dalam soal dana ganti tuga, ini agar pembayaran bisa segera dilakukan," sebutnya.
JAKARTA - Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) tahun ini menyiapkan anggaran lebih dari Rp 2,5 triliun untuk biaya pembebasan lahan di 22 proyek jalan
BERITA TERKAIT
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- Pertamina Patra Niaga Regional JBB Sigap Atasi Kebocoran Pipa BBM di Cakung-Cilincing
- MR. DIY Bakal Melantai di Bursa, Tawarkan Saham Mulai Rp 1.650
- Bintang Sempurna Meraih 3 Penghargaan di Asian Print Awards 2024
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Pertamina Temukan Sumur MNK, Peneliti: Bagus, Ini Upaya untuk Tingkatkan Produksi