Pembentukan Holding, BUMN Jasa Survei Bidik Pasar Indonesia Timur
![Pembentukan Holding, BUMN Jasa Survei Bidik Pasar Indonesia Timur](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2021/10/15/tiga-bumn-jasa-survei-yakni-pt-biro-klasifikasi-indonesia-yj-stjb.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang jasa survei melakukan sejumlah persiapan menuju pembentukan holding.
Surveyor Indonesia (SI), Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), dan SUCOFINDO, melakukan persiapan dan sosialisasi terkait strategi bisnis, operasional cabang, serta laboratorium di daerah Indonesia Timur.
Direktur Utama PT SUCOFINDO (Persero) Bachder Djohan Buddin menyatakans salah satu target utama pembentukan holding BUMN Jasa Survei ialah menjadi top 5 pemimpin pasar (market leader) di Asia Tenggara pada 2024 mendatang.
Dia menyebut, dengan penyatuan beberapa BUMN, diberharap dapat mencapai level World Class dan target lebih tinggi.
"Namun ketika berbicara mengenai pencapaian target lebih tinggi, tentunya harus dibarengi dengan peningkatan pelayanan kepada konsumen di wilayah Indonesia Timur,” ujar Bachder.
Menurutnya, untuk mencapai target itu sejumlah hal dilakukan, seperti penggabungan kompetensi SDM dan pengelolaan aset.
Ke depan, kata Bacher diharapkan BUMN dapat menguasai pasar Asia.
Direktur Operasi PT Biro Klasifikasi Indonesia, M. Cholil menyatakan pelayanan ketiga BUMN Jasa Survei di Indonesia Timur didomiasi oleh sektor minyak dan gas.
Tiga Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang jasa survei melakukan sejumlah persiapan menuju pembentukan holding salah satunya membidik pasar Indonesia Timur.
- Jika Dikelola Timses Prabowo dan Oligarki, Danantara Bakal Jadi Bancakan Korupsi
- Usut Korupsi Perdagangan Minyak Mentah, KPK Periksa Dirut PT Angrah Pabuaran Energy
- Patut Ditiru, Relawan Bakti BUMN Sapu Bersih Sampah di Pantai Lampu Satu Merauke
- Lewat RB, Bank Mandiri Dorong UMKM Naik Kelas
- Dukung Swasembada Pangan, Petrokimia Gresik Teken MoU Perluas Program Makmur 2025
- Hadir di INACRAFT 2025, BUMN Mendorong UMKM Naik Kelas, Memajukan Ekonomi Kreatif