Pemberian ASI Diatur PP
Tingkatkan Gizi, Sebar Bubuk fortifikasi
Rabu, 26 Januari 2011 – 07:40 WIB

Pemberian ASI Diatur PP
Untuk mengatasinya, Kemenkes melakukan peningkatan mutu konsumsi lewat program fortifikasi alias penambahan gizi pangan. Menkes meluncurkan produk suplemen tabur yang dinamakan Taburia. Suplemen ini adalah fortifikasi pada makanan rumah tangga yang mengandung 12 vitamin dan 4 mineral penting. Antara lain, yodium, selenium, seng dan zat besi, Taburia diharapkan bisa membantu masa tumbuh kembang anak terutama di usia 6-24 bulan. Kelebihannya adalah tidak mengubah rasa atau warna makanan, sehingga tidak mempengaruhi nafsu makan anak.
"Fortifikasi dan suplementasi termasuk dalam upaya preventif dalam mengatasi gizi buruk. Selain lewat Taburia, fortifikasi juga dilakukan lewat minyak goreng yang akan diperkaya dengan vitamin A dan juga pemberian suplemen zat besi untuk ibu hamil," ungkap Menkes. (zul)
JAKARTA - Perlindungan terhadap gizi bayi di Indonesia akan dijamin oleh perundang-undangan. Dalam waktu dekat, Kementerian Kesehatan (Kemenkes)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemenkes Mengimbau Masyarakat Bersinergi Melawan Hoaks soal Imunisasi
- Kemenag Dorong Wakaf Hijau Jadi Gerakan Nasional Pelestarian Lingkungan
- Mendagri Tito Didampingi Dirjen Bina Adwil Terima Menlu Denmark
- Beri Semangat Sopir Bongkar Muat, Polres Pelabuhan Tanjung Priok Bagikan Sembako
- Papua Barat Daya Provinsi Pertama di RI Pecahkan Rekor MURI 10.000 Telur Paskah
- Pramono belum Putuskan Penerapan PPBKB 10 Persen di Jakarta