Pemberontakan Si Patai, Bandit Revolusioner Padang Kota
jpnn.com - NAMA Si Patai senantiasa hidup di kalangan orang-orang dunia hitam kota Padang.
-------
Wenri Wanhar – Jawa Pos National Network
-------
Sejarawan-cum-wartawan Rusli Amran (1922-1996) dalam buku Padang Riwayatmu Dulu bercerita, Si Patai bandit legendaris yang namanya menempati klasemen papan atas dalam daftar polisi Padang pada awal abad 20.
Dalam rombongan Si Patai, tersebut pula sederet nama-nama bandit Padang, antara lain Si Sampan, Palalok dan Buyuang Tupang.
Saking legendarisnya, sastrawan A.A Navis pernah mengangkat lakon Si Patai dalam cerpen Kabut Negeri Si Dali.
Belanda mengkategorikan Si Patai bukan sekadar penjahat biasa, tapi termasuk bandit yang merongrong pemerintahan.
Pada 1908, ketika pemerintah Hindia Belanda memberlakukan kebijakan belasting (pajak) di ranah Minang, Si Patai mengamuk.
Perang Belasting
Pemerintah Hindia Belanda menerbitkan peraturan belasting pada 21 Februari 1908 dan mulai berlaku sejak 1 Maret tahun itu.
NAMA Si Patai senantiasa hidup di kalangan orang-orang dunia hitam kota Padang. ------- Wenri Wanhar – Jawa Pos National Network ------- Sejarawan-cum-wartawan
- Freddie Mercury, Majusi dan Asma Allah di Jagat Rock
- Tak Perlu Sekolah Tinggi, Inilah Kisah Penemu Listrik...
- Benarkah Ekspedisi Pamalayu Penaklukkan Jawa atas Sumatera? Ini Bukti Arkeologisnya...
- Saat Ditemukan, Candi ini Menginspirasi Belanda Membuat Kapal, Eh...Ditenggelamkan Nazi
- Kota Tjandi, Nama Asli Wilayah Candi Muara Takus
- Obituari Ani Yudhoyono