Pembobol Tarik Uang dari ATM, Saldo Tak Berkurang, Ternyata Begini Modusnya
jpnn.com, TANGERANG - Jajaran Polresta Tangerang meringkus FE, 24, satu dari tiga pelaku sindikat pembobol mesin anjungan tunai mandiri (ATM) dengan modus mencabut steker di sebuah minimarket di Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.
Sementara, dua temannya B dan H yang bersama FE menjalankan aksinya tersebut kini ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO).
Kapolresta Tangerang, Kombes Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, para pelaku awalnya berpura-pura mengambil uang di mesin ATM.
“Saat melakukan transaksi tarik tunai sebesar Rp1,2 juta, mesin ATM berbunyi lalu pelaku mematikan aliran listrik dengan mencabut steker mesin ATM,” ujar Ade, Selasa (8/12/2020).
Ade menuturkan saat mesin ATM mati, para pelaku mengambil uang dengan menggunakan pingset dan mengulanginya sebanyak tiga kali.
Ia menambahkan dengan modus itu, saldo yang ada di kartu ATM pelaku pun tidak berkurang.
“Aksi para pelaku kemudian dipergoki salah satu pengunjung minimarket yang langsung meneriaki para pelaku,” katanya.
Ade mengatakan, para pelaku yang panik langsung berusaha melarikan diri.
Jajaran Polresta Tangerang meringkus FE, 24, satu dari tiga pelaku sindikat pembobol mesin anjungan tunai mandiri (ATM) dengan modus mencabut steker di sebuah minimarket di Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten.
- Mengapa Sertifikat HGB-SHM Kawasan Pagar Laut Bisa Terbit, Pak Nusron?
- TB Hasanuddin soal Pembongkaran Pagar Laut Tangerang: Apakah Sudah Melalui Proses Hukum?
- Danlantamal III Jakarta Pimpin Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang
- Honorer jadi PPPK Paruh Waktu tak Perlu Khawatir, Tetap Terima Hak & Gaji Sesuai Ketentuan
- Prabowo Minta Pemasangan Pagar Laut Diusut, Riyono Caping: Pemanfaatan Ruang Laut Harus Izin
- Soal Pemagaran Laut Tangerang, Ketua ORI: Kami Masih Melakukan Investigasi