Pembocor Informasi Osama, Dokter Dipecat

Pembocor Informasi Osama, Dokter Dipecat
Pembocor Informasi Osama, Dokter Dipecat
PESHAWAR – Keberhasilan pasukan khusus Angkatan Laut AS (US Navy SEALs) melumpuhkan pemimpin Al Qaeda Osama bin Laden dalam Operasi Tombak Neptunus (Operation Neptune Spear) pada 2 Mei tahun lalu masih menyisakan cerita. Itu terkait pembocoran informasi soal keberadaan Osama. Seiring dengan investigasi yang telah dilakukan, pemerintah Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, memecat Shakeel Afridi sebagai dokter negara, Kamis (29/3).

Pria paro baya yang berprofesi sebagai dokter bedah itu dianggap bersalah karena terlibat dalam program vaksinasi palsu. Melalui program itulah, CIA (dinas intelijen AS) berhasil melacak dan memastikan keberadaan Osama.

’’Pemerintah Khyber Pakhtunkhwa telah menerbitkan surat pemecatan kepada dokter Shakeel Afridi,’’ ungkap Ashfaq Khan, pejabat kesehatan provinsi yang berbatasan dengan Afghanistan tersebut.

Selain Afridi, pemerintah setempat juga memecat 17 paramedis lain yang terlibat dalam program rekayasa CIA tersebut. Sebanyak 15 di antaranya merupakan pekerja kesehatan yang sudah dipecat tahun lalu. Tepatnya, pada Agustus 2011. Pertengahan bulan ini, Pemprov Khyber Pakhtunkhwa juga memecat seorang dokter perempuan dan wakil ketua program vaksinasi palsu tersebut.

PESHAWAR – Keberhasilan pasukan khusus Angkatan Laut AS (US Navy SEALs) melumpuhkan pemimpin Al Qaeda Osama bin Laden dalam Operasi Tombak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News