Pembuat Paspor Membeludak
jpnn.com - PALEMBANG - Sistem Pelayanan Paspor Terpadu (SPPT) atau One Stop Service (OSS) berdampak positif terhadap pelayanan. Terhitung Oktober 2014, terjadi peningkatan pembuatan paspor di Kantor Imigrasi Palembang tiap harinya.
"Jika sebelumnya hanya 120-130 pemohon per hari, sejak diberlakukan SPPT meningkat menjadi 150 paspor per hari. Bahkan, sejak satu minggu terakhir, kami terpaksa menambah kuota menjadi 10 pemohon yang dilayani per harinya," kata Bogi Widiantoro, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Palembang, kemarin (14/12).
Peningkatan ini disebabkan banyaknya masyarakat yang mengajukan permohonan paspor untuk tujuan berlibur. Baik itu liburan sekolah, maupun libur Natal 2014 dan Tahun Baru 2015.
"Pemohon paspor di dominasi kalangan menegah ke atas, baik swasta maupun pekerja di pemerintahan. Tapi tak sedikit yang masih anak-anak," bebernya.
Mulai tahun depan (2015), pihkanya mencoba menambah kuota pembuatan paspor menjadi 200 paspor per hari. Penambahan ini untuk mengimbangi animo warga Palembang yang juga terus meningkat.
"Sementara ini sudah disiapkan empat loket khusus yang melayani pembuatan paspor. Belum ada rencana penambahan loket lagi karena jumlah ini masih ideal dengan jumlah pemohon paspor," pungkas Bogi. (chy)
PALEMBANG - Sistem Pelayanan Paspor Terpadu (SPPT) atau One Stop Service (OSS) berdampak positif terhadap pelayanan. Terhitung Oktober 2014, terjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemda Mengasumsikan 2025 Masih Ada Honorer, Gaji Jangan Lagi 3 Bulan Sekali
- 4 Santri Meninggal Tertimpa Tembok Ambruk di Pesantren Sukabumi
- Polda Sumsel Berikan Makan Siang Gratis kepada Siswa SDN 036 Palembang
- BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
- Bersama Masyarakat, Polres Rohul Deklarasi Kampung Bebas Narkoba di Desa Puo Raya
- BPTD: 1.000-an Bus Pariwisata di Jawa Barat Tidak Laik Jalan