Pembuktian Vietnam-Myanmar

Pembuktian Vietnam-Myanmar
Pemain Vietnam, Au Van Hoam 4 (kiri) duel bola dengan pemain Filipina, Jeffrey Chrisiaens (kanan) dicabang sepakbola Sea Games ke 26, Kamis 3 Nov 2011, di Stadion Gelora Bung Karno di Jakarta. FOTO:Mustafa Ramli/Jawa Pos
Pelatih asal Jerman itu mengungkapkan, salah satu penyebab timnya takluk di laga perdana adalah karena lima pemainnya masih jetlag karena baru dua hari lalu tiba dari Eropa. Sama seperti tim seniornya, di tim Filipina U-23 juga bercokol beberapa pemain naturalisasi. Antara lain kipper Roland Richard Muller, Manuel Ott, dan Jeffrey Chritianest. "Gol bunuh diri pemain kami juga berpengaruh pada permainan tim," sambungnya.

Tapi Hans Michael Weiss yakin, setelah timnya berlatih bersama dan saling memahami satu sama lain dalam pertandingan selanjutnya Filipina bakal tampil lebih baik.

Pelatih Vietnam Falko Gerd Gotz menyatakan senang dengan kemenangan perdana yang diraih anak asuhnya. Menurut Falko, kemenangan menjadi modal penting untuk menghadapi laga-laga selanjutnya. "Kami senang. Sangat mengagumkan bisa berbalik unggul setelah tertinggal lebih dulu. Ini awal dan modal yang baik untuk menghadapi SEA Games," katanya.

"Setiap laga partama di turnamen tidak mudah dijalani. Di pertandingan berikutnya tim tidak boleh lagi membuang peluang," sambungnya.

JAKARTA - Vietnam membuktikan diri sebagai salah satu tim yang diunggulkan dicabor sepak bola SEA Games XXVI. Dalam laga perdana grup B kemarin sore,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News