Pembunuh Bayaran Diupah Rp1 Juta

Pembunuh Bayaran Diupah Rp1 Juta
Pembunuh Bayaran Diupah Rp1 Juta
Personil polisi melihat ada seseorang yang terjatuh di areal persawahan. Saat didekati, ternyata Edi Saputra sudah terkapar dan satu temannya lolos. Dalam penggeledahan di tubuhnya, ada temuan sepucuk senpi jenis colt SNW bersama 29 butir amunisi.

“Tersangka langsung kita bawa ke Rumah Sakit untuk diobati luka tembaknya pada betis kanan. Kini  dia  dan bb sudah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,”jelas Supriadi.

Pada pemeriksaan awal, tersangka kepada petugas mengaku dirinya yang melakukan penembakan terhadap Nasrul Mahyar warga Panggoi awal Juni lalu.  Aksi itu dilakukannya atas permintaan temannya yang kini menjadi buronan petugas Polres Lhokseumawe.

“Tersangka mengaku kalau penembakan dilakukan olehnya bersama temannya di Desa Paloh Dayah.  Dia diberikan uang Rp 1 juta untuk menjadi eksekutor terhadap dua pengendara yang ditembaknya hari lalu. Kini petugas sedang mengejar seorang pelaku lainnya  yang identitasnya sudah dikantongi,”tegas kasat reskrim.

LHOKSEUMAWE - Kasus penembakan warga Meunasah Panggoi, Nasrul Mahyar (27), yang berprofesi sebagai mekanik mobil akhirnya terungkap.  Bahkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News