Pembunuh Bocah 8 Tahun Itu Dihadiahi 7 Timah Panas di Kakinya

Usai kejadian, muncul rasa takut pada diri tersangka. Dia khawatir korban cerita dan perbuatannya diketahui sang nenek.
Langsung saja tersangka mencekik leher hingga korban meregang nyawa. “Setelah itu aku keluar dan An masuk ke dalam. Dia “melakukan itu” juga dengan anak itu, tapi memang aku tidak lihat,” bebernya.
Setelah An keluar dari kamar, tersangka kembali masuk untuk mengikat dan memasukkan korban ke dalam karung yang sudah disiapkannya. Karung berisi jasad korban itu disimpannya di bawah tempat tidur.
“Rencananya akan saya buang di Sungai Musi dekat Jembatan Musi II. Tapi keburu ketahuan,” sambungnya.
Setelah jasad korban ditemukan warga, tersangka mengaku kabur ke kawasan Pasar Induk Jakabaring. “Aku belum pernah pulang ke rumah itu sejak kejadian. Aku di pasar terus,” ungkapnya. Ican membantah punya ilmu belut.
“Tidak ada ilmu apa-apa,” akunya.(chy/ce1)
Irsan alias Ican, 32, pelaku pembunuhan terhadap NF, 8, siswi kelas II SD akhirnya diringkus.
Redaktur & Reporter : Budi
- Gelar Perkara Kasus Pembunuhan Juwita Dilakukan Tertutup, Ada Apa?
- Keluarga Juwita yang Tewas Diduga Dibunuh Oknum TNI AL Kecewa
- Info Terbaru soal Oknum TNI AL Diduga Membunuh Juwita Jurnalis di Banjarbaru
- Tanpa Belas Kasih HN Bunuh Anak Kandung yang Masih 3 Tahun
- Respons KSAL soal Kasus Oknum TNI AL Diduga Bunuh Juwita
- Sosok Juwita, Jurnalis Korban Pembunuhan Anggota TNI AL