Pembunuh di Karimun Menyerahkan Diri Setelah Dikunjungi Keluarga Korban saat Lebaran

jpnn.com, KARIMUN - Polres Karimun menggelar reka ulang atau rekonstruksi kasus pembunuhan pemuda bernama Berna Rivpaldo (25) yang awalnya diduga kasus bunuh diri pada Januari 2024.
Rekonstruksi ini dilakukan di empat lokasi, dihadiri langsung oleh Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusiwa bersama sejumlah pejabat utama polres, kejaksaan, penasihat hukum tersangka, serta perwakilan keluarga korban.
Tersangka berinisial LL (23) dihadirkan dan memperagakan sebanyak 34 adegan peristiwa pembunuhan tersebut.
Dalam rekonstruksi itu tersangka memperagakan rangkaian kejadian mulai dari interaksi awal hingga proses penghilangan nyawa korban, termasuk upaya penyamaran kejadian sebagai peristiwa bunuh diri.
Lokasi rekonstruksi dimulai dari kediaman korban di Telaga Tujuh, area Coastal, lampu merah RSUD M Sani, hingga lokasi utama kejadian pembunuhan di sebuah pondok kebun.
“Kami berkomitmen untuk menuntaskan proses hukum secara profesional dan transparan, guna memberikan keadilan bagi semua pihak yang terdampak,” kata Robby.
Kasus pembunuhan ini menjadi perhatian masyarakat. Awalnya korban Berna Rivpaldo ditemukan tewas dalam kondisi tergantung dengan seutas tali melilit di leher di sebuah pondok kayu di Jalan Sudirman Poros, Kelurahan Pamak, Kecamatan Tebing pada 29 Januari 2024 sekitar pukul 09.00 WIB.
Polisi menduga korban bunuh diri, namun ada kejanggalan karena terdapat sejumlah ketidakwajaran di lokasi tempat kejadian perkara.
Polres Karimun menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan yang sempat diduga sebagai aksi bunuh diri.
- Perampok di Surabaya Menyerahkan Diri ke Polisi Gegara Ingat Ayah yang Sedang Sakit
- Respons Keluarga Korban Soal Brigadir Ade Kurniawan Dipecat Polri
- Ramai Isu Sidang Kode Etik Brigadir Ade Dibatalkan, Polda Jateng Merespons Begini
- Keluarga Korban Ungkap Proses Uji DNA dalam Kasus Pembunuhan Jurnalis Juwita di Banjarbaru
- Polisi Usut Kejanggalan Kasus Wanita Gantung Diri di Makassar
- Gegara Istri Sering Ngamuk, Pria di Pekanbaru Nyaris Bunuh Diri, Damkar Bertindak