Pembunuhan Sadis Pegawai Koperasi di Palembang, Pelaku Jengkel Gegara Utang Ditagih
Korban sebelumnya diketahui pergi menjalankan tugas menagih utang di Distro Anti Mahal pada 8 Juni 2024.
"Usai keluarga korban melapor, kami mencoba menyelidiki. Namun, tidak secara masal karena kami pikir di kemudian hari kembali lagi," jelas Harryo.
Kejahatan ini akhirnya terungkap setelah polisi memeriksa distro yang didatangi korban dan menemukan tempat tersebut dalam kondisi kosong.
"Anggota mengintip di dalam ruko terdapat bercak darah. Lalu anggota masuk ke dalam ruko menemukan sebilah cutter berlumuran darah," jelas Harryo.
Setelah itu, ujar Harryo, pihaknya melakukan penyelidikan secara intensif dengan digital forensik yang ada.
"Kami mendapatkan beberapa orang yang dicurigai yang notabennya terlibat dalam tindak pidana, dan semalam satu pelaku sudah ditangkap," terang Harryo.
"Kasus ini merupakan pembunuhan berencana, karena dua orang pelaku yang membantu sudah diseting oleh pelaku utama untuk berpura-pura menjadi pembeli di distro tersebut," tutup Harryo. (mcr35/jpnn)
Jengkel ditagih utang menjadi motif pelaku bunuh korban petugas penagih koperasi.
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Cuci Hati
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pemkot Palembang Buka 10 Ribu Tabungan Gratis untuk Pelajar
- Terungkap! Wanita Tewas di Pekanbaru Ternyata Dibunuh Suami Siri, Nih Pelakunya
- Gelar Seminar Internasional, SIL UI Membahas Strategi Inklusif untuk Pembangunan Berkelanjutan
- Bocah di Palembang Terseret Banjir dan Tenggelam, Begini Kejadiannya
- Bocah Tenggelam di Aliran Bendungan Sukajaya Palembang, Tim SAR Langsung Bergerak