Pembunuhan Sadis, Pisau Menancap di Jantung Gara-Gara Utang
Jumat, 06 April 2018 – 10:27 WIB

REKONSTRUKSI. Janni tengah memperagakan adegan demi adegan bagaimana menghabisi nyawa Didi dalam rekonstruksi di Halaman Mapolresta Pontianak, Kamis (5/4). Foto: Polresta Pontianak for Rakyat Kalbar/JPNN
Husni menambahkan, pembunuhan terungkap setelah adanya penemuan kerangka di Desa Sungai Enau, Rabu (14/3).
Kerangka itu kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soedarso.
Setelah itu, petugas kepolisian menyebarkan informasi warga hilang kepada masyarakat.
Tak lama berselang, ada masyarakat yang mengaku bahwa terdapat anggota keluarganya yang hilang atas nama Aang Komaidi alias Didi sejak 20 Februari.
“Setelah dicocokkan mulai baju, sandal dan lainnya yang ditemukan di Hutan Mungguk Emas, lokasi penemuan kerangka manuasia itu, sangat sesuai dengan milik yang dilaporkan warga tersebut,” ujar Husni. (And)
Pembunuhan yang dilakukan Janni alias Abay terhadap Aang Komaidi atau Didi sungguh sadis.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Klarifikasi Polda Jateng soal Intimidasi Ibu Korban di Kasus Brigadir AK
- Kronologi Brigadir AK Diduga Cekik Bayi 2 Bulan, Ibu Korban Tuntut Keadilan
- Brigadir AK, Polisi Diduga Pembunuh Bayi di Semarang Diperiksa Polda Jateng
- Polisi: Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Jakbar Terekam CCTV
- Awal Mula Temuan Mayat Ibu dan Anak di Toren Korban Pembunuhan
- Tim Jatantras, Resmob, dan Reskrim Buru Pelaku Pembunuhan Ibu-Anak di Jakbar