Pembunuhan Wanita Cantik Anggi dan Chintya Sulit Diungkap Jadi Atensi Kapolri
jpnn.com - BATAM KOTA - Jajaran Satreskrim Polresta Barelang sepertinya tak mampu untuk mengungkap pembunuh Try Chintya Prasetya maupun Dwi Anggi, dua wanita muda yang tewas mengenaskan dengan kondisi leher digorok hingga nyaris putus. Anggi telah tewas sejak 3 bulan lalu sedangkan Chintya sejak tiga pekan lalu. Padahal hampir setiap hari korps coklat itu melakukan gelar perkara dengan melibatkan pucuk pimpinan Polda Kepri.
Seperti dikutip dari Batam Pos (Grup JPNN), sehari setelah Kapolri Jenderal Badrodin Haiti berkunjung ke Batam, Kapolda Kepri Brigjen Arman Depari bahkan memimpin langsung gelar perkara dua kasus pembunuhan tersebut di Mapolresta Barelang bersama Direktur Kriminal Umum dan Direktur Kriminal Khusus.
Gelar perkara itu tergolong lama karena dilakukan sejak pukul 12.00 hingga 22.00 WIB. Tapi lagi-lagi kasus ini masih jauh dari kesimpulan siapa pelakunya. Dua kasus ini telah menjadi atensi atas perintah kapolri untuk diungkap secepatnya.
Kapolres Barelang Kombes Asep Safrudin mengakui pihaknya masih kesulitan dalam pengungkapan kasus pembunuhan sadis tersebut. Meski begitu, pihaknya masih menyelidiki kemungkinan-kemungkinan yang ditemukan dalam proses pemeriksaan saksi-saksi.
"Masih terus kita lidik. Kita juga telah telusuri kemungkinan-kemungkinan yang ada," kata Asep yang ditanya saat mengawal proses pengamanan demo buruh di Kantor Pemko Batam, kemarin.
Menurut dia, yang menjadi kesulitan besar pihaknya mengungkap kasus pembunuhan karena keterbatasan informasi. Apalagi, banyak opini-opini yang belum tentu kejelasannya.
"Pokoknya masih kita telusuri. Kita juga berharap ada informasi pasti baik itu dari masyarakat ataupun pihak yang mengenal korban," terang Asep lagi.
Dilanjutkan Asep, hingga kemarin pihaknya juga masih menunggu hasil labfor dari Medan untuk pola darah dan beberapa barang bukti lainnya.
BATAM KOTA - Jajaran Satreskrim Polresta Barelang sepertinya tak mampu untuk mengungkap pembunuh Try Chintya Prasetya maupun Dwi Anggi, dua wanita
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground