Pembunuhan yang Sadis, Teramat Sadis
Rabu, 07 Desember 2016 – 08:49 WIB
Sementara reka ulang pembunuhan korban kedua, Sut (51), hanya dengan empat adegan.
Yakni ketika dia membuang mayat korban. Pasalnya, dia membunuh korban di wilayah Tenggarong Seberang.
Ek mengaku membunuh Sut karena kesal utangnya ditagih saat bertemu di Samarinda pada 23 Oktober.
Akhirnya, Ek mengajak korban ke Tenggarong Seberang.
Dia beralasan ingin mengambil uang.
Tiba di tempat sepi, Eko meminta Sut berhenti.
Seketika itu juga Sutardi ditikam. Mayatnya kemudian dilempar ke jok tengah.
Tersangka kemudian melaju ke Km 27 poros Bontang-Samarinda, tempat dia membuang jenazah Yusuf.
BONTANG – Pencurian disertai tindak kekerasan yang berujung pembunuhan yang dilakukan Ek sungguh sadis. Hal itu terlihat dalam rekonstruksi
BERITA TERKAIT
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang
- Camat Diminta Lebih Peka Atasi Isu Wilayah dan Penyusunan Anggaran
- Tanah Longsor di Padang Lawas, 4 Orang Meninggal Dunia
- Irjen Andi Rian Kerahkan 1.471 Personel Kawal Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Sumsel