Pemda di Indonesia Timur Lelet Serahkan Data Honorer
Jumat, 04 Mei 2012 – 20:20 WIB
"Mereka minta perpanjangan waktu, tapi itu tergantung MenPAN&RB. BKN hanya menampung datanya saja," katanya.
Sementara Wakil Menteri PAN&RB Eko Prasojo mengakui, sebenarnya tahap perekaman sudah ditutup pada 30 April. Namun, masih ada beberapa wilayah yang meminta perpanjangan waktu yaitu Papua, Maluku, dan NTT.
"Pemdanya minta penangguhan hingga pertengahan Mei. Tapi kami belum bisa mengiyakan sebelum tahu alasannya jelas," ujarnya.
Karenanya, kata Eko, pihaknya telah meminta pemda yang belum menyerahkan data honorer itu mengajukan surat permohonan penundaan kepada Menpan&RB. Pemda juga diminta memberikan alasan penyebab terhambatnya pengiriman data.
JAKARTA - Data honorer Kategori 2 (K2) dari daerah yang masuk ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) ternyata belum tuntas sepenuhnya. Sebab hingga batas
BERITA TERKAIT
- Brigjen TNI Antoninho Sampaikan Pesan KSAD Tentang Netralitas Prajurit TNI AD Menjelang Pilkada Serentak 2024
- BNPB Imbau Pemerintah Daerah Siap Siaga Hadapi Bencana Hidrometeorologi Basah
- Senator, Pj Gubernur, Hingga Ketua MRP Datangi Kemenpan-RB Minta Pengumuman Seleksi CPNS Diundur
- Menteri Karding: Pekerja Migran Indonesia Harus Memiliki Keterampilan dan Mental Kuat
- Seleksi PPPK 2024 Sedang Proses, Muncul Usulan Baru dari Pak Gub
- Ingat ya, Pelamar PPPK 2024 Tahap 2 Berebut Sisa Formasi, Honorer Non-Database BKN Harus Cermat