Pemda Diminta Manfaatkan Rusunawa
Selasa, 01 Juni 2010 – 20:52 WIB
JAKARTA - Pemerintah daerah diminta memanfaatkan bangunan rumah susun sederhanasewa (rusunawa) untuk masyarakat. Pasalnya, di lapangan banyak ditemukan rusunawa yang tidak digunakan secara efektif dan dibiarkan kosong. “Saya harap Pemda bisa memberikan lahan yang pas bagi pembangunan Rusunawa masyarakat dan bukannya lokasi yang di ujung kota. Dengan demikian masyarakat tidak perlu menggunakan transportasi yang terlalu jauh dan biaya hidup yang mahal,” harapnya.
Padahal menurut Menteri Perumahan Rakyat, Suharso Monoarfa , untuk membangun rusunawa butuh anggaran yang sangat besar. "Tolong gubernur, bupati/walikota memanfaatkan bangunan rusunawa, jangan dibiarkan kosong dan akhirnya rusak," kata Suharso Monoarfa usai menjadi pembicara pada seminar sehari tentang 'Rumah Susun Untuk Rakyat' di DPP Golkar, Selasa (1/6).
Menteri asal PPP itu merasa optimis target pembanguan 1.000 tower rusunawa bisa selesai tepat pada waktu. Saat ini, katanya, sudah ada sekitar 730 tower rumah susun yang dibangun di seluruh Indonesia.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah daerah diminta memanfaatkan bangunan rumah susun sederhanasewa (rusunawa) untuk masyarakat. Pasalnya, di lapangan banyak ditemukan
BERITA TERKAIT
- SIG Raih Peringkat Gold di Ajang Asia Sustainability Reporting Rating Award 2024
- Berkomitmen Terapkan Keuangan Berkelanjutan, BNI Kantongi Gold Rank ASRRAT 4 Tahun Berturut-turut
- Jasa Raharja Sampaikan Santunan kepada Korban Kecelakaan Beruntun di Semarang
- Pupuk Kaltim Berhasil Pertahankan Predikat Platinum di Ajang SNI Award 2024
- Kemensos dan Instansi Terkait Siap Rumuskan Protokol Penggunaan Data Tunggal Kemiskinan
- Proyek PIK 2 Dinilai Menguntungkan Rakyat, JMBB Suarakan Dukungan