Pemda Dukung Mendikbud Hentikan Unas

jpnn.com - JAKARTA - Sejumlah pemerintah daerah mendukung penuh penghentian sementara (moratorium) ujian nasional (unas).
Mereka siap menjalankan ujian akhir sendiri. Dan menjamin tetap menjaga integritas para siswa dan guru.
Dukungan itu diantaranya disampaikan Bupati Kerinci Adi Rozal. Kemarin (25/11) dia berada di Kemendikbud bersama sejumlah kepala daerah lain, untuk menerima penghargaan Kihajar 2016.
Rozal mengatakan selama ini penyelenggaraan unas sering bikin panas dan memunculkan delima. ’’Seperti curang, soal ujian bocor, dan lain-lain,’’ katanya.
Rozal mengatakan mereka siap menyelenggarakan ujian akhir, yang nantinya berbasis daerah.
Dia berharap nanti Kemendikbud tetap memberikan kisi-kisi atau panduan membuat soal ujian. Kemudian dengan kondisi daerah yang beragam, bisa menyusun soal ujian sendiri.
Dia juga tidak menampik bahwa penyelenggaraan unas rentan dipolitisir. Sebab ada kepala daerah yang bangga dengan ranking unas.
Namun dia sama sekali tidak tertarik untuk berbangga dengan hasil unas. ’’Saya tidak penting ranking. Yang penting itu kejujuran,’’ jelasnya.
JAKARTA - Sejumlah pemerintah daerah mendukung penuh penghentian sementara (moratorium) ujian nasional (unas). Mereka siap menjalankan ujian
- Wamen Fauzan: Era Kolaborasi, Kampus Harus Bersinergi dengan Pemda
- Untar dan KSU Perkuat Kerja Sama Global Lewat Konferensi Dunia & Bertemu Presiden Taiwan
- Guru Sekolah Rakyat dari PNS & PPPK, Diusulkan Kepala Daerah
- Kemdiktisaintek Membuka Peluang Sarjana Kuliah S2 Setahun, Lanjut Doktoral
- Kemenkes di Guest Lecture U-Bakrie: Mahasiswa Harus Terlibat Aktif Dalam Kampanye Kesehatan Mental
- 43.502 Siswa Penerima Baru Terima KJP Plus Tahap I 2025