Pemda Rekrut Non-ASN Baru, Komitmen Angkat Honorer Jadi PPPK Diragukan
jpnn.com, JAKARTA - Komitmen pemerintah mengangkat honorer menjadi PPPK makin diragukan. Ini lantaran tidak ada daya hentak dari pemerintah pusat.
Ketika pemda tidak mengusulkan formasi PPPK 2024, pemerintah pusat tidak berkutik dengan alasan otonomi daerah.
Selain itu, pemerintah pusat sampai Juni ini belum ada tanda-tanda menerbitkan PP Manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Kami mengamati kebijakan pemerintah tentang komitmen menyelesaikan tenaga non-ASN hingga Desember 2024 dengan metode 3 kali penerimaan CASN. Namun, sepertinya tidak ada progress yang menggembirakan," kata Ketua umum Perkumpulan Honorer Kategori 2 Indonesia (PHK2I) Sahirudin Anto kepada JPNN.com, Senin (3/6).
Sahirudin sangat meragukan komitmen pemerintah karena hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan dibuka penerimaan PPPK untuk tahap pertama karena saat ini sudah awal Juni.
Di saat rekrutmen PPPK 2024 belum dibuka, pemda malah merekrut tenaga non-ASN baru. Padahal, sudah sangat jelas ada larangan merekrut honorer atau istilah lainnya..
Sahirudin menilai keberanian pemda tersebut karena melihat pemerintah tidak konsisten dalam menjalankan kebijakannya.
"Larangan merekrut honorer baru itu sudah lama, tetap dari tahun ke tahun selalu bertambah jumlahnya. Ironinya, pusat malah mengakomodasi mereka di database Badan Kepegawaian Negara (BKN)," terangnya.
Komitmen pemerintah mengangkat honorer menjadi PPPK diragukan, pemda kok malah merekrut non-ASN baru
- Seluruh Honorer Database BKN & Tercecer Jadi Peserta Seleksi PPPK 2024, Suket Tak Masalah
- Jumlah Honorer Ikut PPPK 2024 Tahap 2 Lebih Banyak Dibanding Gelombang 1
- Andri Berharap Supriyani Guru Honorer Lulus PPPK 2024, Tes Sebelum Sidang Putusan
- 5 Berita Terpopuler: Siap-Siap Perubahan Penempatan Guru PPPK, Ada yang Menolak, Ternyata
- Ronny Bicara Putusan MK, Anggota TNI & Polri Kena Pidana Kalau Tak Netral
- Guru Supriyani Tetap Ikut Tes PPPK Meski dapat Afirmasi