Pemegang Saham Minoritas Ingin Beri Pelajaran ke Konglomerat
Minggu, 21 April 2013 – 04:24 WIB
JAKARTA - Pengusaha Deddy Hartawan yang terlibat sengketa kepemilikan saham PT Sumalindo Lestari Jaya (SULI) merasa yakin bakal dimenangkan pengadilan. Deddy selaku penggugat kepemilikan saham PT SULI, ingin memberi pelajaran kepada pemegang saham mayoritas agar tidak bertindak seenaknya sehingga merugikan publik.
Deddy melalui pengacaranya, Wahyu Hargono, menyatakan bahwa kepentingan publik di PT SULI harus tetap terlindungi. Karenanya, kata Wahyu, kliennya beberapa waktu lalu telah melaporkan direksi dan komisaris PT SULI ke Mabes Polri karena diduga telah memalsukan surat dan dokumen perseroan.
"Terhadap perkara ini kami telah melaporkan direksi dan komisaris SULI ke mabes polri terkait dengan pemalsuan surat dan penggelapan aset perusahaan, direksi Sumalindo sudah ada yang diperiksa polisi," kata Wahyu dalam keterangan kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (20/4).
Dituturkannya, upaya Deddy melakulan gugatan perdata ke pengadilan maupun melaporkan dugaan pemalsuan dokumen PT SULI ke Mabes Polri merupakan upaya serius dalam mencegah kerugian lebih besar yang bisa ditanggung pemegang saham minoritas PT SULI. "Gugatan ini sekaligus ingin menjadikan pembelajaran kepada semua koorporasi agar tidak bertindak melanggar aturan yang dapat merugikan kepentingan publik," tegasnya.
JAKARTA - Pengusaha Deddy Hartawan yang terlibat sengketa kepemilikan saham PT Sumalindo Lestari Jaya (SULI) merasa yakin bakal dimenangkan pengadilan.
BERITA TERKAIT
- Dirjen Laut Ingatkan Pentingnya Koordinasi yang Solid untuk Kelancaran Nataru
- PPN 12% di Depan Mata, Investor Wajib Susun Strategi yang Lebih Adaptif
- Hamdalah, Mentan Amran Sulaiman Pastikan Stok Pangan Aman Jelang Natal dan Tahun Baru
- Bea Cukai Beri Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk PT Super Optics Jakarta Indonesia
- AQUA Alirkan Kebaikan Berangkatkan Umrah Marbut di 6 Provinsi
- Luncurkan Green Movement UCO, Pertamina Patra Niaga Ubah Minyak Jelantah Jadi Biofuel