Pemekaran Nias Dirancang jadi Provinsi
Selasa, 26 Mei 2009 – 14:29 WIB
JAKARTA – Sejumlah tokoh masyarakat Nias ikut menghadiri acara peresmian tujuh daerah otonom baru di gedung Depdagri, Selasa (26/5). Pasalnya, dari tujuh daerah itu, tiga diantaranya merupakan kabupaten/kota baru di kawasan Nias, yakni Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Nias Barat, dan Kota Gunungsitoli.
Diresmikannya tiga daerah otonom baru itu disambut dengan suka cita, karena peluang kawasan Nias untuk menjadi provinsi tersendiri terpisah dari Sumatera Utara, semakin terbuka. Anggota DPR asal Nias, Yassona H Laoly yang ikut hadir di acara tersebut menyarankan agar seluruh bupati/walikota yang ada di kawasan Nias segera berkumpul untuk berkoordinasi.
“Termasuk yang baru dilantik ini, semua perlu kumpul. Bicarakan dan sepakati bagaimana tata ruang kawasan yang ideal,” ujar Yasonna saat berbicara dengan sejumlah tokoh asal Nias di lobi gedung Sasana Bhakti Praja Depdagri-tempat acara peresmian daerah otonom baru dilakukan.
Yassona yang kembali terpilih menjadi anggota DPR itu mengatakan, selain menyepakati tentang tata ruang kawasan, pertemuan para bupati/walikota se-Nias itu juga diperlukan untuk membuat pemetaan potensi daerah.
JAKARTA – Sejumlah tokoh masyarakat Nias ikut menghadiri acara peresmian tujuh daerah otonom baru di gedung Depdagri, Selasa (26/5). Pasalnya,
BERITA TERKAIT
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak