Pemenang Pilkada Simalungun Nangis di MK

Saksi Ungkap Dugaan Politik Uang

Pemenang Pilkada Simalungun Nangis di MK
Pemenang Pilkada Simalungun Nangis di MK
Dia mengaku sedih saat mendengar keterangan para saksi di persidangan itu. Dia menilai, keterangan para saksi yang diungkapkan di depan persidangan penuh dengan kebohongan dan tidak masuk akal. “Yang saya sedihkan tadi karena banyak keterangan mereka dibuat-buat, salah satu contoh memberikan uang Rp 15 ribu di masyarakat. Saya tidak pernah mengajarkan kepada tim kami memberikan uang,” jelasnya. Saat mengatakan hal tersebut, JR Saragih hampir saja menangis lagi. Suaranya serak.

Mengenai lima anggota tim suksesnya yang justru mau menjadi saksi bagi penggugat, JR Saragih membantahnya. Katanya, dari lima saksi yang mengaku sebagai anggota tim sukses JR-Nur, hanya satu orang yang dikenali. Sidang akan kembali digelar pekan depan, masih dengan agenda mendengarkan keterangan para saksi. (awa/sam/jpnn)
Berita Selanjutnya:
Darmono Bela Pernyataan PJI

JAKARTA - Sidang kedua sengketa pemilukada Kabupaten Simalungun, Sumut, digelar di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Jumat (17/9). Dalam sidang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News