Pemeriksaan Bupati Bogor Dinilai Politis
Jumat, 14 Desember 2012 – 10:19 WIB
BOGOR- Dinamika kasus dugaan korupsi di megaproyek Hambalang terus menggelinding bak bola salju. Yang mengejutkan, manuver Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang mendadak mengarahkan penyelidikan kasus ini ke pejabat daerah tingkat II. Diduga, ada skenario politis yang bermain. Pasalnya, tahun depan bakal dihelat Pemilihan Bupati (Pilbup) Bogor. Ketika kabar ini dikomparasi, Pengamat Politik Dr Sofyan Syaf menegaskan, jika hal ini dibiarkan, karir politik RY bisa tamat. Terlebih, saat ini obrolan warung kopi saja mulai mengarah kepada upaya melemahkan RY.
Seperti diketahui, sebagai bupati terpilih pertama di Bogor, ketokohan RY memang belum ada tandingannya. Hal inilah yang membuat peta politik di Kabupaten Bogor tampak stagnan. Menurut sumber Radar Bogor (Grup JPNN), ada kekuatan dahsyat di tingkat nasional yang sengaja ingin menumbalkan RY via kasus Hambalang. Jika RY tumbang, maka seorang tokoh partai nasional yang kerap dikait-kaitkan kasus ini bisa terlepas.
Baca Juga:
“Hanya hukum yang bisa menjegal RY. Dan saat ini sedang bergerak agresi politik "menuju titik nol". Artinya, pilbup tanpa incumben. Ini sangat bahaya bagi RY,” terangnya.
Baca Juga:
BOGOR- Dinamika kasus dugaan korupsi di megaproyek Hambalang terus menggelinding bak bola salju. Yang mengejutkan, manuver Komisi Pemberantasan Korupsi
BERITA TERKAIT
- Polda Riau Datang, Pengedar Narkoba Lompat dari Lantai 2
- Seorang Anak Hilang Terseret Arus Sungai di Flotim, Tim SAR Lakukan Pencarian
- Perusahaan Nikel Membekali Siswa SMA dengan Pelatihan Penambangan
- 3 Pria Mengaku Wartawan Cegat Mobil Paket di Pelalawan
- Harga LPG 3 Kg di Daerah Ini Mencapai Rp 28.000
- Cuaca Ekstrem, ASDP Kupang Tunda Lagi Keberangkatan Sejumlah Rute Pelayaran