Pemeriksaan Lembar Jawab Lambat, Pengumuman Kelulusan Tersendat

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah mengaku harus sangat berhati-hati dalam menetapkan lelulusan honorer kategori dua (K2). Sebab, lembar jawaban tes kompetensi dasar (TKD) honorer ternyata rata-rata tidak terbaca komputer sehingga harus dicek secara manual satu per satu.
Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (SesmenPAN-RB) Tasdik Kinanto mengatakan, secara teknis memang masih banyak yang harus diperbaiki sebelum penetapan kelulusan. "Ini tidak bisa pakai komputer saja, tapi harus ditongkrongi satu demi satu," katanya kepada JPNN, Sabtu (8/2).
Akibatnya, tingkat kesulitan yang tinggi itu membuat jadwal tim panitia seleksi nasional (Panselnas) bertambah panjang. Terlebih, ada 605 ribuan honorer yang harus dicek satu per satu. Belum lagi nomor dan nama peserta tes banyak yang tidak jelas sehingga dibutuhkan waktu untuk mencocokkannya.
Tasdik menambahkan, proses penentuan kelulusan harus dilakukan seteliti mungkin. "Karena ini menyangkut nasib orang. Itu sebabnya tim mengambil kebijakan yang duluan diperiksa dan diclearkan adalah instansi dengan jumlah honorer sedikit," terangnya.(esy/jpnn)
JAKARTA - Pemerintah mengaku harus sangat berhati-hati dalam menetapkan lelulusan honorer kategori dua (K2). Sebab, lembar jawaban tes kompetensi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Waketum Kadin Haryara: Aksi Premanisme Mengganggu Iklim Investasi
- Eks Tokoh JI Nasir Abbas Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa
- Eks Hakim MK Tak Setuju Kewenangan Kejaksaan Mengusut Korupsi Dihapus
- Sekjen Gerindra Sebut Prabowo Bakal Merayakan Idulfitri di Sini, Silakan Cek
- PB IKA PMII Menggelar Buka Bersama dan Santunan Anak Yatim
- Bea Cukai & Pomdam IV Diponegoro Gerebek Pabrik Rokok Ilegal di Grobogan