Pemerintah Abaikan Protes Malaysia

Pemerintah Abaikan Protes Malaysia
Pemerintah Abaikan Protes Malaysia
JAKARTA- Kebijakan pengelompokan profesi TKI yang bakal segera diterapkan, terus menuai protes dari negara penempatan yakni Malaysia. Bahkan, mereka mengancam akan menolak menggunakan TKI asal Indonesia. Atas ancaman tersebut, pemerintah mengaku tidak gentar. Pemerintah tetap akan menjalankan kebijakan tersebut pada April mendatang.

"Seperti yang telah disepakati dalam pertemuan rutin antara pihak pemerintah Indonesia dan Malaysia dalam Joint Task Force (JFT), kita akan tetap melakukan kebijakan-kebijakan tersebut,"ujar Kepala Pusat Humas Kemenakertrans Suhartono, (19/3).

Suhartono menguraikan salah satu kesepakatan tersebut menyangkut pembagian basis kerja bagi para TKI di Malaysia. Mereka tidak lagi melakukan seluruh tugas rumah tangga, mulai dari mengurus anak, memasak, hingga mengurus orang jompo. Selain itu, para TKI juga harus mendapatkan libur tetap sekali seminggu dan diperbolehkan memegang sendiri paspor mereka.

"Jadi paspornya boleh dipegang TKI,. Pembayaran gaji juga dilakukan melalui bank. Kalau mereka diharuskan kerja pada hari libur, ya majikan harus bayar lebih di luar gaji,"jelasnya.

JAKARTA- Kebijakan pengelompokan profesi TKI yang bakal segera diterapkan, terus menuai protes dari negara penempatan yakni Malaysia. Bahkan, mereka

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News