Pemerintah Akui Penyaluran Dana BOS Selalu Telat
Rabu, 11 Agustus 2010 – 00:34 WIB

Pemerintah Akui Penyaluran Dana BOS Selalu Telat
JAKARTA — Direktur Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Mandikdasmen) Kementrian Pendidikan Nasional, Suyanto, mengakui bahwa penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) selalu mengalami keterlambatan. Namun menurutnya, keterlambatan itu masih wajar. Suyanto menambahkan, seharusnya dana BOS itu sudah cair pada tanggal 1 Januari di setiap tahunnya. “Namun karena DIPA Kemenkeu pada 1 Januari sudah diberikan, bukan serta merta harus turun ke sekolah. Karena pemerintah daerah (pemda) juga harus mempersiapkan segala administrasi terkait penyaluran dana BOS ke sekolah,” ungkapnya.
Suyatno menegaskan, keterlambatan tersebut diakibatkan pihak sekolah harus menyusun ulang nama-nama siswa didik baru yang berhak mendapatkan dana BOS dari pemerintah. “Hal itu wajar saja. Karena pada Triwulan II , sekolah-sekolah harus menyusun kembali database siswa baru yang berhak menerima dana BOS,” ujar Suyanto kepada ketika ditemui JPNN di Gedung Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Jakarta, Selasa (10/8).
Jika dilihat dari ritme tingkat keterlambatan penyaluran dana BOS tahun 2009, terang Suyanto, pada Triwulan I lalu keterlambatan penyaluran dana BOS hanya sebesar 40 persen. Namun di Triwulan II, keterlambatan dana BOS semakin parah, yakni tingkat keterlambatannya mencapai 60 persen. Sementara pada Triwulan III, tingkat keterlambatan dana BOS kembali menurun dan hanya sebesar 27 persen. Adapun Triwulan IV tingkat keterlambatannya 30 persen.
Baca Juga:
JAKARTA — Direktur Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dirjen Mandikdasmen) Kementrian Pendidikan Nasional, Suyanto, mengakui
BERITA TERKAIT
- Beasiswa Pelatihan Guru 2025: 500 Guru Siap Menjadi Agen Perubahan Pendidikan
- Tingkatkan Daya Saing Dosen, UTB Gelar Sosialisasi Bareng Kepala LLDIKTI Wilayah IV
- Dukung Asta Cita, Universitas HKBP Nommensen Kolaborasi dengan BTN
- Sekolah Cahaya Rancamaya Wakili Jabar di Program SMA Unggul Garuda Transformasi 2025
- Usaha Felicia Putri Diterima Kuliah di Harvard University Bisa Dicontoh
- Prodi Manajemen dan Informatika Bahas Cara Membangun Ekosistem Digital HR yang Aman