Pemerintah Ancam Pidanakan Exxon
Eksplorasi Natuna Terancam Molor
Sabtu, 17 Januari 2009 – 08:32 WIB
Dimintai komentarnya, VP Public Affair ExxonMobil Oil Indonesia Maman Budiman mengatakan, pihaknya tetap menganggap kontrak Exxon di Natuna belum berakhir. ''Kami tidak sepakat jika dikatakan kontrak PSC kami (di Natuna D-Alpha) tidak lagi efektif,'' ujarnya.
Menurut Maman, pihaknya selama ini sudah menghormati dan menjalankan komitmen dalam kontrak pengembangan Natuna D-Alpha. Meski berbeda pendapat dengan pemerintah, Maman mengatakan, ExxonMobil tetap tertarik dalam pengembangan Natuna.(noe/owi/iw)
JAKARTA - Pemerintah mengancam akan memidanakan kontraktor migas ExxonMobil bila tidak bersedia menyerahkan data hasil eksplorasi ladang gas alam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tulisan Terakhir Romo Benny: Ada Pesan Kuat dari Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati
- David Lee Thompson Berikan Tips untuk Konsumen Terkait Overclaim Manfaat Produk Perawatan & Kecantikan
- Eks Pemain Timnas U-20 Ini Jadi Tersangka Korupsi, Lihat Tangannya
- Kabar Gembira, Pemprov Banten Adakan Pemutihan Denda Pajak Kendaraan dan BBNKB
- Hipakad Siap Dukung TNI Kawal Suksesi Kepemimpinan Nasional yang Baru
- Menjelang Pembukaan Peparnas XVII, Nana: Semua Venue Sudah Siap Digunakan untuk Pertandingan