Pemerintah Ancam Putus Kontrak Inpex Corporation
jpnn.com, JAKARTA - Proyek pembangunan kilang gas alam cair Blok Masela jalan di tempat.
Hal itu tak lepas dari keputusan pemerintah mengubah pola pengembangan Blok Masela dari offshore menjadi onshore pada 23 Maret 2016 lalu.
Kesabaran Menteri ESDM Ignasius Jonan pun habis. Mantan menteri perhubungan itu menilai Inpex Corporation tidak serius menggarap perencanaan proyek.
Pasalnya, tidak ada perkembangan berarti selama enam bulan dirinya menjabat menteri.
’’Saya sampai enggak sabar,’’ ujarnya saat berbicara dalam Forum Gas Nasional, Rabu (3/5).
Kementerian ESDM masih menunggu penyelesaian kajian pra-FEED (front end engineering design).
Sejak awal Februari, Inpex diminta melakukan kajian di dua lokasi rencana proyek, yakni Pulau Aru dan Pulau Jandena.
Inpex juga telah diminta membuat FEED untuk kilang berkapasitas 9,5 juta ton per tahun (mtpa) plus 150 juta standar kaki kubik per hari (mmscfd) serta kilang berkapasitas 7,5 mtpa plus 474 mmscfd.
Proyek pembangunan kilang gas alam cair Blok Masela jalan di tempat.
- Ignasius Jonan dan Susi Pudjiastuti Akan Jadi Tim Ahli Dedi Mulyadi
- Pertamina Hulu Rokan Catatkan Lifting Minyak 58 Juta Barel Sepanjang 2024
- Pertamina dan Kementerian ESDM Gelar Sertifikasi Local Hero Desa Energi Berdikari
- Wujud Komitmen Ketahanan Energi, Pertamina Tambah 31 Titik Baru BBM Satu Harga
- Harimau Lapar
- Pertamina Membukukan Laba Bersih USD 2,66 Miliar hingga Oktober 2024