Pemerintah Australia Bantu Migran Berketrampilan
Pemerintah Australia sedang menjalankan proyek percobaan membantu para migran pengungsi yang sebelumnya bekerja sebagai dokter atau insinyur untuk mendapatkan pekerja di bidang tersebut di Australia.
Marwa Albana harus memulai dari awal.
Dia pernah bekerja sebelumnya sebagai dokter di tanah kelahirannya Irak.
Itu terjadi sebelum keluarganya dokter berusia 28 tahun tersebut harus melarikan diri dari sana karena persekusi agama.
Melbourne menjadi tempat mereka sekarang memulai hidup baru.
Tetapi sudah lebih dari tiga tahun sekarang, dia tidak bisa bekerja di bidang kedokteran.
Sertifikat kelulusannya sebagai dokter - juga untuk ayah dan saudara laki-lakinya - tidak diakui di Australia.
Dia baru-baru ini lulus ujian lisan, namun menurutnya tantangan terbesar masih harus dilaluinya lulus ujian bahasa Inggris dan tes praktek sebagai dokter.
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat