Pemerintah Australia Hentikan Subsidi Gaji, Ini Reaksi Imigran Indonesia
Selama pandemi, penerima tunjangan 'JobSeeker' menerima tambahan pendapatan terkait COVID-19.
Namun tambahan ini sudah dihentikan sejak beberapa bulan lalu.
"Jadi kalau subsidi gaji JobKeeper akan dihentikan juga, saya pasti akan kesulitan," tambahnya.
Pemerintah mengaku lowongan kerja terus meningkat
Terkait dengan kekhawatiran penerima 'JobKeeper' yang banyak diberitakan di media lokal, Kamis kemarin, Perdana Menteri Scott Morrison menegaskan skema ini telah berhasil mencapai tujuan seperti yang diinginkan ketika diluncurkan tahun lalu.
"Jika program ini dilanjutkan melebihi batas efektifnya, maka justru akan menghambat ekonomi. Karena bisa menimbulkan masalah dalam mobilitas angkatan kerja," jelasnya dalam rapat dengar perdapat di Parlemen.
"Kita memiliki puluhan ribu posisi dalam data lowongan kerja terbaru. Jumlahnya terus meningkat. Di wilayah regional saja, ada 50 ribuan lowongan kerja saat ini," kata PM Morrison.
Sejumlah warga Indonesia di Australia penerima tunjangan 'JobKeeper' dari Pemerintah Australia mengaku harus menyesuaikan diri, setelah nanti tak lagi mendapatkannya
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
- Dunia Hari Ini: Rencana Airbnb Menggelar Pertarungan Gladiator di Roma Dikecam