Pemerintah Bagi-bagi Uang ke Rakyat tetapi PPPK Belum Diangkat, Aneh
"Kenapa ya kalau untuk PPPK, Jokowi mikir amat teken Perpresnya. Sementara bantuan COVID-19 selama ini bertaburan," ucapnya.
Mulai bantuan langsung tunai, bantuan kuota internet siswa dan guru, bansos untuk petani, pekerja bergaji di bawah Rp 5 juta, dan lainnya.
Kebijakan bagi-bagi duit ini, lanjut Said, menunjukkan negara banyak anggaran.
Tidak seperti yang dikatakan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo maupun Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana bahwa pemerintah tidak punya uang untuk membayar gaji serta rapelan 51 ribu PPPK.
Itu sebabnya, pemerintah belum mengangkat honorer K2 yang lulus PPPK hasil rekrutmen Februari 2019. (esy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Presiden Jokowi dinilai aneh karena hingga saat ini 51 ribu PPPK hasil seleksi Februari 2019, belum juga diangkat.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Gibran Diduga Mulai Bersiap untuk Pilpres 2029, Indikasi Berani Menelikung Prabowo?
- Besok Pilkada, Ayo Bantu Prabowo Lepas dari Pengaruh Mulyono
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer
- Menkeu Bilang Tugas Guru Sangat Berat, Mendikdasmen Bicara Sertifikasi PNS, PPPK, Honorer
- Honorer Peserta Seleksi PPPK 2024 Sudah Mendapat Pembekalan Kepegawaian, Keren nih
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia