Pemerintah Bangun Tiga Kilang Minyak
Jumat, 24 Oktober 2008 – 13:02 WIB
JAKARTA - Pemerintah bertekad mengurangi terus impor bahan bakar minyak (BBM). Caranya adalah membangun kilang pengolahan atau refinery oleh BUMN maupun swasta. Dirjen Migas Departemen ESDM Evita H. Legowo menyebut, saat ini tiga kilang minyak dalam proses pembangunan, yakni kilang minyak Cepu, Bojanegara, dan Musi Banyuasin. ''Nantinya kilang di Cepu akan menjadi yang pertama beroperasi,'' ujarnya melalui website resmi Ditjen Migas, Kamis (24/10). Sedangkan kilang ketiga berlokasi di Bojanegara, Banten, dengan kapasitas 300.000 barel per hari. Kilang kerja sama PT Pertamina dan Iran ini bakal menjadi salah satu kilang terbesar di Indonesia. ''Pemerintah akan berupaya mendorong, termasuk mengusahakan sumber pasokan minyak mentah,'' terangnya.
Menurut dia, kilang di Cepu akan digunakan untuk mengolah minyak hasil produksi awal atau early production Blok Cepu dengan kapasitas 6.000 barel per hari. ''Ini termasuk mini-refinery. Diperkirakan Februari 2009 mulai beroperasi,'' katanya.
Kilang kedua yang tengah dalam proses adalah kilang mini di Musi Banyuasin yang berkapasitas 800 barel per hari. Proyek ini dibiayai oleh swasta dan pemda setempat.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah bertekad mengurangi terus impor bahan bakar minyak (BBM). Caranya adalah membangun kilang pengolahan atau refinery oleh BUMN
BERITA TERKAIT
- Dirut Bank Mandiri Sebut Indonesia Punya Peran Vital dalam Perubahan Iklim Global
- Sukses Hilirisasi Kemiri, BUMDes Ngada Siap Ekspor
- PPN Jadi 12 Persen, Pakar: Paket Stimulus Ekonomi Akan Meringankan Beban Masyarakat
- Harga Emas Antam Hari Jumat 20 Desember 2024 Naik, Berikut Daftarnya
- Airlangga Dorong Koperasi Terus Tumbuh dan Beregenerasi
- Investasi Triliunan Perlu Kepastian Regulasi, Industri Petrokimia Perlu Perhatian Pemerintah