Pemerintah Berencana Hapus Honorer, Pemkot Ambon Langsung Lakukan Ini

jpnn.com, AMBON - Pemkot Ambon menindaklanjuti rencana pemerintah menghapus honorer di lingkungan instansi pemerintah mulai 28 November 2023.
Pejabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena memerintahkan bawahannya untuk mengidentifikasi honorer yang ada di wilayahnya.
"Saya meminta Pak Sekkot dan BKD untuk segera identifikasi tenaga kontrak atau honorer di Kota Ambon, selanjutnya mengikuti langkah-langkah yang diminta Kemenpan," kata dia dikutip dari Antara, Jumat (17/6).
Dia menyebut dalam surat yang dikeluarkan pemerintah pusat tertuang penghapusan pegawai honorer dan kontrak diganti ke sistem outsourcing yang dikelola pihak ketiga.
“Kami akan menindaklanjuti surat Kemenpan agar tidak ada lagi pegawai honorer atau kontrak yang diangkat, kalaupun ada bersifat outsorching yang dikelola pihak ketiga," tegas dia.
Namun, dia mengakui jumlah honorer di Kota Ambon cukup banyak dan tak dipungkiri tenaganya masih dibutuhkan di semua lini.
Bahkan, honorer masih terpakai di sekolah negeri hingga puskesmas. Mereka menjadi tenaga pendukung untuk melengkapi kekurangan jumlah PNS di lingkungan.
"Prinsipnya kami mengikuti dulu aturan Kemenpan, sambil menunggu aturan selanjutnya," katanya.
Pemkot Ambon langsung mengidentifikasi honorer yang ada di wilayahnya dalam rangka menindaklanjuti rencana pemerintah.
- Tidak Ada Ampun untuk PPPK Terlibat Asusila
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Sudah Dijawab BKN, Honorer R1-R4 Bisa Tenang
- Hujan Lebat saat Pelantikan Ribuan PPPK 2024, Penanda Perjuangan Panjang Tak Sia-sia
- Kapan Pengisian DRH NIP PPPK Paruh Waktu? Jawaban Prof Zudan Makin Jelas
- Info Terbaru dari BKN soal PPPK Paruh Waktu, Honorer R1 hingga R4 Bisa Tenang
- CPNS dan PPPK Palembang Bakal Dilantik dalam Waktu Dekat