Pemerintah Cermati Gejolak Ekonomi Eropa
Jumat, 20 April 2012 – 01:23 WIB
"Kita lihat adalah peran dari perbankan eropa dalam memberikan refinancing relatif cukup signifikan di asia karena punya cabang dan network yang cukup besar. Kami lagi-lagi mencermati dampak ke stabilitas keuangan dan kebutuhan stabilitas ekonomi makro kita," terangnya.
Baca Juga:
Seperti diketahui, laporan Global Financial Report Dana Keuangan Internasional (IMF) yang menyampaikan kekhawatirannya akan adanya aksi penjualan aset yang mencapai US$3,8 triliun oleh sejumlah lembaga keuangan dunia. Sehingga pasokan kredit untuk wilayah Eropa dipastikan berkurang 4,4 persen dan pertumbuhan ekonomi terpangkas 1,4 persen. (Naa/jpnn)
JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan Mahendra Siregar mengaku akan terus mewaspadai gejolak pasar global khususnya Eropa yang akan mempengaruhi ekonomi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Fepto Bangkit Dalam 3 Bulan Setelah Terpuruk Finansial, Ini Rahasia Suksesnya
- Terungkap Fakta, Selama Ini Indonesia Lakukan Impor Pangan 30 Juta Ton
- Wamendag Beberkan Nominal Transaksi Harbolnas, Angkanya Bikin Melongo
- Hadiri Pembukaan Munas Dekopin, Sultan Dorong Pemerintah Perbanyak Koperasi Produksi
- Dirut PAM Jaya Sebut Tarif Air Sangat Rendah Dibandingkan dengan Komoditas Lain
- Wamenaker Beri Kabar Mengerikan soal PHK