Pemerintah Dianggap Lembek Perangi Narkoba Internasional
Sabtu, 08 Februari 2014 – 17:08 WIB
![Pemerintah Dianggap Lembek Perangi Narkoba Internasional](https://cloud.jpnn.com/photo/image_not_found.jpg)
Pemerintah Dianggap Lembek Perangi Narkoba Internasional
Pria yang karib disapa Aboe, itu menambahkan harus diingat pula betapa berbahayanya narkoba ini. Sebab, rata-rata sekitar 50 orang meninggal karena narkoba setiap harinya. Tak hanya itu, sebanyak 4,2 juta penduduk Indonesia merupakan pengguna obat terlarang tersebut.
“Indonesia sudah sedemikian darurat narkoba, lantas kenapa kita malah permisif. Saya khawatir, sikap lembek dan permisif pemerintah Indonesia terhadap Corby akan dilihat oleh bandar besar lintas negara yang lain,” katanya.
“Sehingga mereka akan semakin bersemangat untuk bertransaksi ke Indonesia. Maka celakalah nasib bangsa ini kedepan, karena menjadi sasaran pasar narkoba Internasional,” tuntas Aboe. (boy/jpnn)
JAKARTA – Anggota Komisi III DPR Aboebakar Alhabsy mengatakan bisa jadi target Indonesia Bebas Narkoba tahun 2015 hanya isapan jempol atau
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- WCS Indonesia Bertemu Menhut Raja Antoni Bahas Konservasi dan Koridor Orang Utan
- Aliansi Mahasiswa Desak KPK Usut HP di Kasus Retrofit PLTU Bukit Asam
- Khalid Zabidi: Dasco Bukan Tukang Stempel, Tetapi Pemadam Krisis
- Kemenag Perkuat Tata Kelola Zakat dan Wakaf dengan Modul Pembinaan Berjenjang
- Efisiensi Anggaran, Pemeliharaan Rutin Jalan di Jateng Turun Hingga 70 Persen
- Erdogan Bakal Ikut Membangun IKN, Janjinya Tidak Main-Main