Pemerintah Didesak Bahas RUUK DIY
Rabu, 29 September 2010 – 20:50 WIB
Menurut Gamari, nilai-nilai historis sejarah Kesultanan memang tidak bisa dilupakan. Nilai historis itu kata dia nantinya akan dibahas pada RUUK dan Komisi II akan mengundang Sri Sultan dalam pembahasan untuk membrikan masukan. "Jangan kita berpolemik sedangkan membahas saja tidak. Jadi polemik akan berakhir ketika eksekutif melakukan pembahasan. Apakah dipilih atau ditunjuk, kan gak selesai-selesai. Solusinya adalah segera dibahas RUU itu, makin cepat makin baik," ucapnya. (awa/jpnn)
Baca Juga:
JAKARTA - Anggota Komisi II DPR, Gamari Sutrisno mendesak Pemerintah untuk membahas Rancangan Undang-Undang Keistimewaan (RUUK) Daerah Istimewa Yogyakarta
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Effendi Gazali: Sudaryono Turun Gunung, Suara Luthfi-Yasin Langsung Moncer
- Pramono-Rano Menang 1 Putaran, Angka Real Count Mencapai 50,7 Persen
- KPU DKI Jakarta Telusuri Surat Suara yang Tercoblos Paslon Nomor 3
- Djarot Sebut Kecurangan Terjadi di Sumut, Melibatkan Parcok Memenangkan Menantu Jokowi
- Pilgub Jakarta 1 atau 2 Putaran? Begini Penjelasan KPU DKI
- Begini Hasil Sementara Penghitungan Suara KPU di Banten, Siapa yang Unggul