Pemerintah Diminta Genjot Pembinaan Sepak Bola Usia Dini
Senin, 12 November 2012 – 19:15 WIB
JAKARTA - Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Almuzzammil Yusuf meminta agar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kendikbud) memberikan perhatian khusus terhadap pembinaan sepak bola usia dini.
Hal ini berfungsi ganda. Pertama menyalurkan potensi anak-anak muda secara positif. Kedua, untuk menyiapkan bibit unggul pesepakbola nasional dan internasional.
“Fraksi PKS akan meminta agar kedua kementerian itu bekerjasama dan bersinergi untuk memajukan pembinaan sepak bola di usia dini seperti yang telah dilakukan oleh Swedia,” kata Muzzammil dalam pertemuan dengan Marketing Manager Sepak Bola Swedia, Niklas Anderson, Ketua Asosiasi Sepakbola Indonesia, Taufiq Jursal, Direktur Pembina Muda PSSI, Bob Hippy dan Yayasan Kreasia, di kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, (12/11).
Di Swedia, kata Muzzammil, sejak 1975 pembinaan dan kompetisi sepak bola dilakukan setiap empat bulan dari usia 12-17 tahun dan kompetisi itu diakui oleh FIFA.
JAKARTA - Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Almuzzammil Yusuf meminta agar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Kementerian Pendidikan dan
BERITA TERKAIT
- Inilah Kontestan BWF World Tour Finals 2024, Ngeri di Tunggal Putra
- Liga Champions: 40 Gol Tercipta di 9 Pertandingan, Gila!
- Liga Champions: Manchester City Gagal Menang di Kandang Sendiri
- Liga Champions: Bayern Muenchen Menang Tipis atas PSG, Kim Min-jae jadi Pahlawan Kemenangan
- Liga Champions: Panggung Tim Tamu Menghancurkan Tuan Rumah
- Liga Champions: Puasa Manchester City Berlanjut