Pemerintah Diminta Jalankan Opsi Negosiasi dan Militer
Jumat, 15 April 2011 – 17:27 WIB
Seperti diberitakan sebelumnya, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono di Bekasi, Kamis (14/4), menyatakan, opsi membayar tebusan diambil PT Samudera Indonesia Tbk selaku pemilik kapal untuk menghindari jatuhnya korban jiwa WNI yang mungkin timbul selama proses pembebasan sandera. Sementara opsi militer dinilai sangat riskan, karena perompak kini telah melabuhkan kapal MV Sinar Kudus ke pantai yang dikuasai gerombolan perompak. (awa/jpnn)
JAKARTA - Pemerintah telah memutuskan untuk mengedepankan opsi negosiasi dalam proses pembebasan 20 WNI kru MV Sinar Kudus yang dibajak perompak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya