Pemerintah Diminta Penuhi Hak Pendidikan Anak-anak Eks Gafatar
jpnn.com - JAKARTA – Anggota Komisi Pendidikan DPR RI, Dadang Rusdiana mengingatkan pemerintah memberikan jaminan supaya anak-anak eks Organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) mendapatkan hak untuk menempuh pendidikan. Sebab, sudah menjadi tugas negara melindungi warga negara dan mencerdaskan bangsa.
“Untuk kasus anak-anak Gafatar perlu juga penanganan, tentunya pendidikan khusus yang melibatkan juga para psikolog agar mereka tidak mengalami traumatik berkepanjangan akibat konflik,” kata Dadang di gedumg DPR Jakarta. Senin (1/2).
Menurutnya, terlepas bahwa Gafatar itu bermasalah secara idiologis maupun faham keagamaan, tapi anak-anak belum memahami tindakan orang tua mereka. Di samping sudah menjadi hak setiap warga negara mendapatkan pendidikan.
Begitu juga Kementerian Agama, Sekretaris Fraksi Partai Hanura ini meminta agar membantu memberikan pemahaman agama yang benar kepada mereka.
“Negara harus hadir, kementerian tetkait harus fasilitasi pendidikan anak-anak Gafatar ini,” tegasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA – Anggota Komisi Pendidikan DPR RI, Dadang Rusdiana mengingatkan pemerintah memberikan jaminan supaya anak-anak eks Organisasi Gerakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- ITS Gandeng Ganesha Menyosialisasikan Penerimaan Mahasiswa Baru FTSPK
- Pesantren 1.000 Cahaya, Misi Pendidikan Ramadan untuk Anak Yatim dan Disabilitas
- Pemprov Jabar Bakal Tebus 335.109 Ijazah Siswa Menunggak Uang Sekolah, Duitnya Rp 1,3 T
- Ruang Pintar PNM Perluas Akses Pemberdayaan Ibu dan Anak
- BINUS University Kukuhkan 7 Guru Besar Sekaligus di Awal 2025
- Siapkan Tenaga Kerja Terampil Sektor Telekomunikasi, TBIG Berkolaborasi dengan SMK