Pemerintah Diminta Perhatikan Industri Galangan Kapal

jpnn.com, BATANG - Industri galangan kapal kayu di Kabupaten Batang mampu menggerakkan roda perekonomian warga.
Ratusan warga mendapat penghasilan dengan bekerja di sejumlah perusahaan galangan kapal.
"Karena itulah, sudah seharusnya jika pemerintah daerah membantu keberadaan industri galangan kapal yang sudah ada," ujar Bupati Batang Wihaji, Rabu (29/3).
Wihaji menjelaskan, pihaknya berkomitmen membantu mengembangkan industri galangan kapal yang sudah ada.
Sebab, dari segi kualitas, kapal kayu yang diproduksi di Batang bisa dikatakan sangat bagus.
Buktinya, banyak pengusaha dari daerah lain membeli atau memercayakan pembuatan kapal ke beberapa pemilik galangan yang ada di sepanjang alur Sungai Sambong.
"Bahkan hari ini juga ada penandatangannya MoU antara perusahaan nasional yang menggandeng CV Laksana Abadi untuk bekerja sama dengan pengusaha asal Korea Selatan,” tambahnya.
“Hal ini menunjukkan bahwa pengusaha asing pun percaya dengan kualitas kapal yang dibuat di Batang ini. Dan bila usaha galangan yang ada semakin besar, maka jumlah tenaga kerja yang direkrut pun akan semakin meningkat," jelas Wihaji. (rp)
Industri galangan kapal kayu di Kabupaten Batang mampu menggerakkan roda perekonomian warga.
Redaktur & Reporter : Ragil
- ABM Investama Tunjukkan Resiliensi-Komitmen ESG di Tengah Tantangan Industri 2024
- Peringatan Hari Bumi 2025, PalmCo Atur Strategi untuk Percepat Net Zero Emisi
- Antisipasi Dampak Tarif Resiprokal AS, Bea Cukai Jaring Masukan Pelaku Usaha Lewat CVC
- Grinviro Hadirkan Solusi Pengolahan Air Limbah Industri Berkelanjutan di Inatex 2025
- Reklasifikasi Mitra Jadi Karyawan Bakal Jadi Bumerang Bagi Industri Mobilitas
- IJMI Sebut Pekerja Sawit Indonesia Rawan Dieksploitasi