Pemerintah Diminta Prioritaskan Pendidikan di Ambalat
Kamis, 02 Juli 2009 – 16:35 WIB

Pemerintah Diminta Prioritaskan Pendidikan di Ambalat
Sementara itu, ditempat terpisah Camat Sebatik Barat-Kabupaten Nunukan Junaidi SH, mengakui jumlah guru di perbatasan Indonesia-Malaysia masih masih minim.
Dikatakannya, jumlah guru untuk 10 SD berjumlah 30 orang, SMP hanya 20 guru terbagi di 2 SMP yang ada. Sedangkan satu-satunya SMK yang baru berjalan satu tahun hanya terdiri dari 3 guru PNS.
“Jumlah guru di Sebatik Barat sangat minim, pemerintah pusat harus memikirkan ini segera, tentu keinginannya agar SDM di daerah ini semakin lebih baik,” saran Junaidi melalui selulernya.(ica/JPNN)
JAKARTA- Tak hanya alot membahas kondisi Ambalat, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dan panitia khusus (Pansus) juga intens membicarakan nasib warga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Cak Imin Gelar Halalbihalal, Ma'ruf Amin & Sejumlah Menteri Hadir
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai