Pemerintah Dinilai Abaikan Suara Rakyat
Senin, 19 Maret 2012 – 02:20 WIB

Pemerintah Dinilai Abaikan Suara Rakyat
Baca Juga:
Dewi menambahkan, jika pemerintah percaya diri mau menaikkan sebaiknya menghitung semua komponen biaya produksi minyak, dengan crude dalam negeri maupun impor. Termasuk kata dia, realisasi pemasukan negara dari sektor energi baik pajak maupun PNBP.
"Beberkan juga berapa negara menghabiskan anggaran untuk birokrasi, berapa kerugian negara karena rapuhnya sistem distribusi dan pengawasan BBM bersubsidi selama ini. Transparan saja, jangan menutup kesalahan kebijakan dengan melempar isu yang lain," katanya.
Ia menambahkan, akuntabilitas pemerintah di pertanyakan dalam kasus ini. "Good Governance harus diutamakan sebagai pengendali pencarian pembenaran masalah, jangan malah melempar isu lain," kata dia.
JAKARTA - Anggota Komisi VII DPR Fraksi PDI Perjuangan, Dewi Aryani mengatakan, "teror" untuk rakyat tentang rencana pemerintah menaikkan harga Bahan
BERITA TERKAIT
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang
- Bawaslu RI Turun Langsung Awasi PSU Pilkada Serang, Ada Temuan Pelanggaran
- Sejumlah PAC PDIP Datangi Megawati Setelah PN Jakpus Menangkan Gugatan Tia Rahmania