Pemerintah Dinilai Enggan Rangsang Petani Tanam Kedelai
Jumat, 27 Juli 2012 – 19:00 WIB

Pemerintah Dinilai Enggan Rangsang Petani Tanam Kedelai
"Kedelai impor murah harganya karena disubsidi oleh negara pengekspor seperti Amerika Serikat dan bea masuk yang rendah. Akibatnya, petani tidak bersemangat untuk menanam kedelai," ungkap Tejo Wahyu Jatmiko.
Ditegaskan Tejo, Indonesia satu-satunya negara di dunia yang tidak memberi perhatian dan insentif bagi petani-petani kecilnya.
"Karena itu, jika Indonesia ingin berdaulat dan mandiri atas pangan, konsumen harus mendukung petani dan negara memberi insentif kepada produsen," saran Tejo Wahyu Jatmiko. (fas/jpnn)
JAKARTA - Koordinator Nasional Aliansi untuk Desa Sejahtera, Tejo Wahyu Jatmiko mengatakan rakyat tidak perlu berharap banyak dari pemerintahan Presiden
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April